Sepuluh Tahun Kevin De Bruyne di Manchester City
Kevin De Bruyne, gelandang jenius asal Belgia, berpamitan dengan penuh emosi di Etihad Stadium pada Selasa malam. Laga tersebut menjadi penampilan terakhirnya di kandang setelah satu dekade mempersembahkan performa luar biasa bersama Manchester City. Perjalanan panjangnya bersama klub dipenuhi kisah kejayaan, dedikasi, dan kontribusi besar yang sulit dilupakan.
Warisan dan Kontribusi Kevin De Bruyne
Sejak bergabung, De Bruyne telah menjelma menjadi salah satu gelandang paling berpengaruh di dunia sepak bola. Visi permainannya, umpan-umpan akurat, serta kemampuannya mengatur tempo menjadikannya otak permainan City. Ia memberikan assist krusial, mencetak gol penting, dan terus menjadi pilar utama dalam banyak kemenangan.
Dedikasi dan profesionalismenya membuat De Bruyne dihormati oleh seluruh elemen klub. Fans, rekan setim, dan staf menghargai etos kerja dan konsistensinya. Fleksibilitasnya di lapangan, entah sebagai gelandang tengah, kreator serangan, hingga peran false nine, menunjukkan kecerdasan taktik luar biasa yang jarang dimiliki pemain lain.
Perpisahan Emosional di Etihad Stadium

Saat peluit akhir berbunyi, suasana di Etihad berubah menjadi lautan emosi. Sorakan, tepuk tangan, dan nyanyian para pendukung mengiringi langkah De Bruyne meninggalkan lapangan. Rekan satu tim, staf pelatih, dan para pendukung memberi penghormatan hangat kepada sang maestro.
Senyum dan air mata menyatu saat ia melambaikan tangan kepada publik. Sosoknya yang selama ini jadi bagian penting klub akan sangat dirindukan. Perpisahan ini meninggalkan bekas mendalam, bukan hanya karena prestasinya, tetapi karena pribadi dan dedikasi yang ia tunjukkan selama ini.
Ucapan Terima Kasih dan Reaksi
Malam itu dipenuhi rasa syukur dan kenangan indah. Pep Guardiola memuji De Bruyne sebagai “pemain langka yang hanya muncul sekali dalam beberapa dekade.” Sang manajer menekankan betapa sulitnya menggantikan peran yang telah ia mainkan.
Rekan-rekan setim mengenang momen kebersamaan mereka. Banyak yang mengungkapkan betapa besar pengaruh De Bruyne terhadap perkembangan mereka sebagai pemain. Di media sosial, para legenda klub dan mantan pemain turut menyampaikan ucapan terima kasih, mengenang kontribusinya yang luar biasa.
Melangkah ke Depan
Meski kepergian De Bru yne menjadi penutup era emas, City kini membuka lembaran baru. Sang gelandang meninggalkan fondasi kuat bagi generasi berikutnya. Tantangan menggantikannya memang besar, namun warisan yang ia tinggalkan akan jadi inspirasi tim dalam menatap masa depan.
Perpisahan ini bukan hanya ucapan selamat tinggal. Ini adalah penghormatan untuk perjalanan karier luar biasa seorang pemain yang telah memberi segalanya. Kevin De Bru yne telah menorehkan sejarah yang akan terus dikenang di Etihad dan di hati para penggemarnya
